Powered By Blogger

Translate

Senin, 30 Januari 2017

Translator Aksara Jawa dan Latin yang Bagus

Translator Aksara Jawa dan Latin

Saya ingin share Translator Aksara Jawa yang dapat digunakan anda yang masih kurang cepat dalam membaca Aksara Jawa. Transaltor ini menurut saya 90% optimal ya, dalam artian karena input dan data processing nya mengikuti kaidah Keyboard Tuladha Jejeg maka huruf kapital maupun beberapa hal kecil mungkin dapat menjadi sedikit mengurangi kesempurnaan transliterasi anda. Tentu saja dengan 2-3 kali penggunaan anda akan cukup memahami dan terbiasa dengan logika yang dipakai sistem ini.
Translator ini berisi beberapa hal:
1. Kolom Aksara Latin yang akan ditranslasikan. Diatasnya nanti akan terlihat tampilan sebelum translate (sebelum anda klik enter). Sehingga anda dapat membenahinya terlebih dahulu dengan input Latin anda.
2. Kolom kedua dapat anda gunakan untuk Translasi Aksara Jawa ke Latin. Caranya, cukup mempaste Kalimat Aksara Jawa, lalu klik kotak kecil Jawa>Latin di samping kiri bawah kotak anda. Tentunya hasilnya juga menggunakan kaidah di atas. Jadi 90% oke lah....
- Demikian, silahkan anda coba Translator Nulisa Aksara Jawa

Agar Firefox dapat Menampilkan Aksara Jawa

Agar Firefox dapat Menampilkan Aksara Jawa

Anda harus menyalakan Graphite rendering di Firefox Anda. Tanpa fitur ini, tampilan aksara Jawanya akan kacau. Ikuti langkah-langkah berikut:
  1. Ketiklah about:config di address bar (kotak search atas) Tekan [Enter].
  2. Selanjutnya muncul halaman peringatan bahwa kesalahan mengganti setting di halaman berikutnya bisa mengganggu stabilitas, keamanan, dan performa Firefox. Tekan saja tombol "I'll be careful, I promise!"(saya berjanji akan berhati-hati)
  3. Di halaman berikutnya, di kolom Preference Name (kotak nama preferensi), carilah gfx.font_rendering.graphite.enabled. Anda juga bisa memanfaatkan Search untuk membantu menemukannya dengan cara mengetikkan kata "graphite" di kotak Search.
  4. Klik ganda gfx.font_rendering.graphite.enabled untuk mengganti value-nya dari false agar menjadi true. Teks di barisnya akan menjadi tebal. Peringatan! Jangan mengganti setting-setting lain di halaman ini kecuali Anda tahu fungsi dan tujuannya.
  5. Tutup tab about:config. Dukungan rendering fonta Graphite sudah menyala dan aktif.
 Selain itu, Anda harus mengubah font Firefox Anda agar benar-benar yakin bahwa font aksara jawa berjalan lancar. Ikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Buka Pengaturan di pojok kiri atas Firefox (bawah tanda Close atau X)
2. Klik menu Options
3. Klik menu Content (di kiri)
4. Klik kotak Default Font pada pilihan Font and Colors.
5. Cari dan Pilih Font Tuladha Jejeg. Boleh juga pilih Ukuran Font nya
6. Lalu, Klik Advanced (di sebelah kanan kotak). Dan pilih OK.
7. Firefox akan loading sebentar. Tunggu saja, setelah kembali normal anda dapat menuliskan aksara jawa beserta pasangannya dengan baik dan benar kecuali di search engine, yang nantinya hanya bisa muncul pangkon.
Selamat menggunakan Aksara Jawa!!! ^-^ 
*)Yang anda butuhkan:
1. Firefox jenis terbaru atau 12 ke atas.

Install Keyboard dan Font Aksara Jawa PC

Install Keyboard dan Font Aksara Jawa PC

*)Panduan Singkat setelah download:
1. Buka file winrar
2. Klik Dokumen 'keyboard jawa', lalu install. Ikuti saja layar yang muncul.
3. Setelah selesai, klik dokumen 'font tuladha jejeg', lalu klik tulisan install.
4. Cek taskbar bawah dekat tanggal, klik tulisan IND. Pilih IND-Javanese Uncicode Keyboard (jawa)
5. Lihat pola keyboard jawa:
 
Keyboard Normal
Keyboard + SHIFT
Keyboard + AltGr
6. Silahkan mencoba di Ms.Word!! Tetapi pada Windows 8, huruf pasangan tidak dapat terlihat
   >-< kecuali anda upgrate Windows 10. Tetapi di Firefox anda dapat mengetik dengan baik dan lancar (seperti di blog, dll), hanya saja pada search engine (misal Google) masih belum mendukung.

*)Yang anda butuhkan:
2. Tabel Aksara Jawa untuk memahami aksara apa saja yang anda miliki.

Dokumen Al-Qur'an Terjemahan Jawa

Kuran Jawi

Kuran kajawèkakên dening Bagus Ngarpah abdi dalêm ngulama nagari wontên pakêmpalan Waradarma
Ingkang ngrampingakên têmbungipun Jawi Ngabèi Wirapustaka, abdi dalêm mantri Radyapustaka ing Surakarta Nalika taun 1835-1905
Sêratanipun Ki Ranasubaya abdi dalêm jajar nirbaya kaparak têngên, ingkang kapêthil wontên kantor Radyapustaka.

*)Link dokumen-dokumen:
http://www.sastra.org/agama-dan-kepercayaan/77-kitab-suci/843-kuran-jawi-bagus-ngarpah-1905-1885-bagian-01 

Keyboard Aksara Jawa untuk HP (Smartphone, WindowsPhone, Android) dan PC

Keyboard Aksara Jawa 

untuk HP (Smartphone, WindowsPhone, Android) dan PC

 Berikut Capturenya!!Foto ꦮꦰ꧀ꦏꦶꦛꦏꦶꦤꦟ꧀ꦛꦶ.
Sangat Lengkap dalam penggunaan Mardi Kawi dan sandhinya
Foto Ita Surajaya.
Beberapa SmartPhone dapat menyesuaikan tampilan 
Foto Iqra Hanacaraka.
Layout memudahkan ingatan karena sama dengan tampilan PC
 Foto Dĸ Setiawan. 
Hitam Semi-transparan 
Foto ꦮꦰ꧀ꦏꦶꦛꦏꦶꦤꦟ꧀ꦛꦶ.
Prediksi Penulisan agar memudahkan Anda
Foto Supriyadi Sapta Atmaja.
Pengaturan, dipojok (tanda gear/roda dekat pangkon), dipencet...

 *)Langkah-langkah dapat melihat:

-Disunting dan diedit dari: Grup Sinau Nulis Jawa
*)Yang anda butuhkan:
1. Multiling o Keyboard
2. My Alpha font Amukti Palapa.
Menanpilkan Aksara nusantara Di MOK/Multiling O Keyboard dengan Sempurna.
(tidak buntung)
3. Layout MOK seperti di PC.txt

Manakah?: Logika Naskah Kuna dan Sanggahan Pengguna Modern

Foto Waskita Kinanthi.

                                       Salahnya di mana ?

Pasangan ba kuna sama dengan nglegenanya,
Pasangan ha di bawah, sama dengan ha bali..
Lalu,pengertian aksara jawa kuna salah, lahir belakangan, bisa dijelaskan ?
Dari dua elemèn ini saja sudah membuktikan aksara jawa kuna tidak salah...
Yg salah adalah yg menganggapnya (bukti tersebut) salah..
Sering saya bilang,kan..
kita itu masih goblog.. mbah pur, dan mbah hadi tidak mungkin salah. tim unicode tidak mungkin kliru...
Saya sungguh sangat mengucap syukur alhamdulillah.. mereka yg terdepan,yg memperjuangkan aksara sehingga bisa masuk di unicode,diakui dunia adalah mereka,orang orang yg cerdas yang tidak mendem filosofi murahan..
Kalau saja unicode didåftarkan dengan dasar hanacaraka sang filosof murahan tadi..
hancur sudah aksara jawa.....

- Kesimpulan dan ulasan tentang perkembangan aksara jawa dengan penekanan tertuju pada penggunaan dan penggunanya.-
Bisa jadi yg sekarang pasangan separoh, dulunya utuh semua, atau itu adalah gaya masing masing penulis..
Banyak (juga) kok yg menulis pasangan ka,la,ta itu utuh.. 
Tapi yg dimaksud (oleh saya itu) begini,
ambil contoh pasangan la. mau utuh atau separuh, adalah sama, m
engapa ? 

Misalnya berubah dari waktu ke waku, itu murni karena pengaruh waktu, dan gaya tulis tadi.
tidak ada yg diganggu,bukan ? 

Dia tetap pasangan la,meski bentuknya separoh atau utuh.. 
Lain dengan pasangan ba,
ini jelas sengaja ditukar sepihak dan yg lainya ditiadakan dibuat baru, karena pasangan ba bukan miliknya.. 

Ini bukan massalah sepele,lho.... 
Ada berapa juta orang jawa yg tidak tau kalau pasangan sa, ba adalah hasil penukaran ? 
Ketika ada teks lama dikira pasangan ba ,padahal pasangan bha (itu masih mending).
(Lalu,) Berapa banyak yg kebingungan dengan pasangan sa, sampai tidak bisa menenali sama sekali kalau itu pasangan (yang asli) ? 
Lalu, (hanya) karena ketidaktahuan (malah) teksnyalah (teks kuno) yg disalahkan.. 
Untuk kasus pasangan ha, tidaklah terlalu berpengaruh, karena meski dulu di bawah lalu menjadi di samping ,yg berubah jg pasangan dia sendiri.. bukan hasil tukar menukar.. (bukan milik pasangan lain, sehingga tidak rancu).
Ketika ada naskah lama, (sebenarnya) tidak salah baca. 
Jika mau menggunakan ha bawah,ya boleh saja..mungkin font (komputer) yg tidak mendukung.. 
(Lalu,) Sebagian mungkin heran dengan aksara bali, mengapa banyak perbedaan,
tanpa mengerti bahwa aksara bali-lah yg benar.. (yang evolusinya runtut dari aksara kuno)

Ironisnya wong jawa mengklaim aksara jawa (yang sekarang ini) lebih tua.. 
Bagaimana ?? (Logikanya apa?)

*) Kesimpulan:
1. Gaya tulis, tukar menukar huruf dsb menurut sy semua pasti ada sejarahnya masing2. Sebagai generasi penerus yg mewarisi ini semua, kita semestinya mencatat & memahami semua sejarah tsb. Bahwa ada banyak orang jawa tidak tahu, y kewajiban kita memberitahu/mencari tahu. Jika kita mencintai budaya jawa, mari belajar berdamai dgn sejarah. Krn sejarah adalah proses, bukan semata2 hasil... Jika sekarang kita bersepakat untuk memulai sejarah (utk mengembalikan sejarah awal), sy meminta kita berdamai dg sejarah. Krn hanya dg damai & maaf, sejarah baru kembali berjalan dan berproses. 
2. Ini saja sudah dapat dipakai sebagai PENDAHULUAN sebuah buku pedoman penulisan aksara jawa di masa kini. Tentu baru sekelumit, karena harus diselaraskan dng software (piranti lunak) yg bisa berjalan di OS gawai (gadget) dan PC.
Tidak kalah penting menulis pedoman tata cara menulis aksara jawa manual. Walaupun kuantitas (jumlah) penulis aksara jawa manual (tulisan tangan) diprediksi bakal sangat sedikit (dibandingkan ketik), tetapi tetap harus ada pedomannya. (sebab ini bahasa, bukan taman kanak-kanak :v)

 -Disunting dan diedit dari: Grup Sinau Nullis Jawa

Yang anda butuhkan:
Perkembangan-aksara-kawi-dan-asal-usul-aksara-jawa 

Minggu, 29 Januari 2017

Sandhi dalam Bahasa

Sandhi dalam Bahasa

Image result for sandhi

  Sandhi adalah suatu aturan mengenai bahasa baik saat bahasa tersebut ditulis dan diucapkan. Bisa dibilang hampir semua bahasa memiliki sandhi-sandhi tertentu yang mengikat dalam bahasa tersebut. Sandhi yang paling awal dijelaskan dan dibukukan secara detail adalah sandhi bahasa Sansekerta pada tahun 500 Sebelum Masehi oleh Empu Panini yang nantinya digunakan sebagai dasar bagi identifikasi sandhi bahasa-bahsa lain.
 Contohnya bahasa Inggris :
1. Pada dialek Inggris non-Rhotic seperti Britania Selatan, maka 'r' akan diucapkan jika kata setelah nya berawalan huruf hidup. Misalkan, tuner /ˈtjuːnə/ dan tuner amp /ˈtjuːnər.æmp/ . Fenomena bahasa ini merupakan bagian dari Linking-R (R penghubung).
2. Sandhi Internal (dalam kata). Misalkan, (syn- + pathy) -> sympathy
3. Sandhi External (luar kata). Misalkan pada beberapa dialek Inggris, ten books dibaca tem books. Mirip seperti tenpura -> tempura di Jepang.
4. Sandi nada, yaitu perubahan nada pada suatu kata. Terutama pada bahasa tonal seperti bahasa Cina. Misalkan, 你好 nǐ hǎo (keduanya masing-masing bernada ke tiga), tetapi biasa dibaca ní hǎo.
  Sandhi yang external dalam beberapa (atau banyak) bahasa terkadang tidak terlalu diperdulikan penuturnya. Akan tetapi pada bahasa-bahasa Sansekerta dan yang banyak meminjam dari bahasa Sansekerta (seperti bahasa Tamil, Jawa kuna, Bali Kuna) biasanya masih ditulis sesuai sandhi perubahannya. Bahkan di dalam tulisan berbahasa Bali, saat penulisan yang layak dibutuhkan, maka kata yang akan dituliskan harus mengikuti aturan sandhi Sansekerta.

Cari Artikel Lain...

Rehat sejenak...